Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2018

PEMASANGAN VURING

Vuring adalah  lining atau lapisan dalam, yaitu kain yang dipasang pada bagian busana atau pakaian.  Hal-hal yang harus diperhatikan dalam memilih vuring: 1. Disesuaikan dengan bahan pokoknya, misal bahan pokoknya kapas maka furingnya juga  dari kapas. Bila bahan utama dari bahan sintetis maka vuringnya juga dari bahan sintetis, kecuali bila menginginkan efek dingin atau menyerap keringat  2. Warna bahan vuring harus senada dengan bahan utama. PEMASANGAN VURING Fungsi vuring: 1.Untuk melapisi pakaian agar tidak terlihat tipis 2. Agar motif busana lebih terlihat jelas 3. Agar jatuhnya busana pada badan bagus   Terdapat beberapa macan teknik pemasangan vuring, yaitu:  1. Lepas, yaitu diterapkan pada busana dengan menggunakan bahan tebal atau tidak tembus terang, misalnya pada rok suai, rok span, rok lingkar, rok A-line, gaun dan sebagainya  2. Lekat, yaitu diterapkan pada busana dengan  menggunakan bahan tembus terang atau tipis, misalnya brokat, tile, sifon dan sebagainya  3

LENGAN - SLEEVE

L engan baju adalah bagian busana yang berfungsi untuk menutupi dan menghias bagian tubuh yaitu lengan.  Lengan secara kontruksi pola terbagi menjadi lengan setali dan lengan yang dipasangkan. 1.      Lengan setali adalah lengan yang polanya setali atau tersambung dengan pola badan.   Contohnya lengan reglan, lengan kimono, lengan kelelawar dll. 2.      Lengan tidak setali adalah lengan yang polanya terpisah dengan pola badan. Contohnya lengan suai/licin, lengan puff, lengan tulip, lengan puncak dll. Teknik menjahit lengan ·        Lengan licin adalah lengan yang bentuk lingkar kerung lengannya licin (tidak ada kerutan). FITLINE  https://fitinline.com/article/read/sudah-tahu-belum-perbedaan-antara-blus-dan-kemeja/ Teknik memasang lengan licin o    Memastikan bahwa lingkar kerung lengan lebih lebar 1-2cm disbanding dengan lingkar kerung lengan badan o    Menyambung bahu muka dan belakang o    Menjahit kerung lengan dengan setikan renggang, 1mm di atas

PENYELESAIAN TEPI BUSANA : DEPUN, SERIP, ROMPOK DAN KELIM

P enyelesaian tepi pakaian adalah salah satu teknik menjahit yang bertujuan untuk menghasilkan produk busana yang berkualitas, rapi dan indah. Penyelesaian tepi pakaian dapat berupa depun, serip, rompok dan kelim. 1 D epun adalah penyelesain tepi yang letaknya berada pada bagian dalam/buruk busana dengan lapisan bentuk atau kumai serong. Depun digunakan untuk menyelesaikan tepi pakaian seperti garis leher dan kerung lengan agar tidak bertiras dan lebih rapi. Bahan yang digunakan untuk depun haruslah bahan yang sama dengan bahan utama. Pembuatan depun dibagi menjadi 2, ada yang disambung dengan vuring ada yang tidak. Depun yang tidak disambung dengan vuring diselesaikan dengan jahit tangan menggunakan sum sembunyi.  S erip adalah penyelesaian tepi yang letaknya berada pada bagian luar / baik busana. Serip digunakan untuk menyelesaikan pinggiran busana seperti garis leher, kerung lengan, ujung lengan atau ujung rok.   Selain digunakan untuk menyelesaikan pinggiran busana serip juga

Tips Merawat Mesin Jahit

P erawatan mesin jahit dilakukan untuk memelihara mesin jahit agar selalu dalam keadaan baik dan siap dipakai. Ada dua jenis perawatan mesin jahit, yaitu : 1.     Perawatan bersifat preventif, yaitu untuk menjaga agar tidak terjadi kerusakan yang terjadi secara tiba-tiba pada saat mesin digunakan. 1. Perawatan preventif dibedakan sebagai berikut : a.      Perawatan rutin, yaitu kegiatan pemeliharaan dan perawatan yang dilakukan setiap hari. Seperti membersihkan debu, sisa-sisa benang dan potongan kain yang mungkin terangkut, atau meletakkan sehelai kain diantara gigi penyuap dan sepatu mesin untuk mencegah karat dan sebagainya. b.     Perawatan periodik, yaitu kegiatan pemeliharaan yang dilakukan secara berkala, misalnya setiap seminggu sekali atau setiap 100 jam kerja mesin. Perawatan ini meliputi pengontrolan dan pengisian minyak mesin, penyetelan baut, mur dan roda gigi. 22.  Perawatan bersifat insidentil/korektif, yaitu perawatan yang bersifat reparasi

SERAT TEKSTIL

Serat  (fiber)  merupakan bahan baku paling utama dalam tekstil. Jika dianalogikan, serat pada tekstil seperti sel yang menyusun tubuh makhluk hidup. Secara garis besar asal serat terbagi menjadi 2, yaitu serat alam dan serat buatan Serat Alam, yaitu serat yang bahan baku seratnya diambil dari alam.  Serat alam dibagi menjadi serat sellulosa (yang diambil dari tumbuhan), serat protein (yang diambil dari hewan) dan serat mineral. Yang termasuk ke dalam serat alam adalah sbb: 1.  Serat Sellulosa, yaitu serat yang diambil dari tumbuhan, seperti dari biji, buah, daun, batang dan akar Yang termasuk kedalam serat sellulosa adalah : 1.  Serat Kapas, ciri-cirinya :  kekuatan cukup hingga baik, elastisitas rendah, kurang tangguh terhadap kerutan, nyaman dan terasa lembut dikenakan, daya serat baik, mengaliri panas dengan baik, dapat rusak karena jamur, lumut dan ngengat, dapat melemah karena paparan matahari yang cukup lama 2.  Serat Linen, ciri-cirinya : kuat, tidak elastis,